Wuling Starlight S Resmi Mengaspal, Ada BEV dan PHEV

 

JAKARTA, AVOLTA – Wuling resmi meluncurkan sport utility vehicle (SUV) terbarunya, Starlight S. Model ini, tersedia dalam lima varian, termasuk untuk versi battery electric vehicle (BeV) dan plug-in hybrid electric vehicle (PHEV).

Disitat dari Carnewschina, Secara desain, mobil yang diperuntukan untuk keluarga ini terlihat cukup modern, dengan tersematkan logo Wuling di bagian depan, dan lekukan tajam dari sisi samping hingga belakang pertegas kesan futuristik dari model tersebut.

Secara dimensi, Wuling Starlight S memiliki panjang 4.745 mm, lebar 1.890 mm, tinggi 1685 mm dengan jarak sumbu roda 2.800 mm.

Interiornya, mobil ini dilengkapi dengan layar hiburan di tengah berukuran 15,6 inci, panel instrumen 8,8 inci dan sistem operasi kendaraan telah didukung Ling OS serta telah didukung dengan pembaruan OTA, hingga pengenalan suara.

Spesifikasi teknisnya, untuk varian BEV, Wuling Starlight S ini dipersenjatai dengan motor listrik depan 150 kW dengan torsi maksimum 310 nm dengan paket baterai Shanlian 2C 60 KwH. Dengan baterai tersebut, mobil ini mampu menempuh jarak hingga 510 km versi CLTC, dengan kecepatan maksimum 175 Km/jam.

Sedangkan untuk varian PHEV, jantung penggeraknya menggunakan mesin naturally aspirated 1,5L yang mampu menghembuskan daya hingga 105 tk, dengan torsi maksimum 130 Nm. Unit konvensional itu, dikawinkan dengan motor listrik 150 kW, yang dipadukan dengan transmisi e-CVT.

Tersedia dua pilihan baterai Shenlin yang berbeda, yaitu berdaya 9,5 kWh dan 20,5 kWh, yang mampu melaju hingga 60 Km dan 130 Km berdasarkan CLTC.

Wuling Starlight S ini, dibanderol mulai 99.800 yuan atau setara Rp 216 jutaan hingga yang paling mahal 129.800 yuan atau Rp 281 jutaan.