Kena Skandal, Toyota Stop Jualan 3 Model di Jepang

JAKARTA, AVOLTA – Skandal penipuan data uji emisi dan keselamatan kembali menerpa Toyota. Bahkan, tidak hanya raksasa otomotif asal Jepang tersebut, yang terjerat kasus, tapi juga melibatkan pabrikan lain seperti Honda, Mazda, Suzuki, dan juga Yamaha.

Akibat kasus yang melibatkan Toyota ini, jenama asal Negeri Sakura ini kembali menghentikan untuk sementara pengiriman dan juga penjualan tiga model, seperti Corola Fielder, Corolla Axio, dan Yaris Cross.

“Pada Januari tahun ini, kami mengumumkan visi grup Toyota menciptakan jalan ke depan, bersama-sama. Kami akan terus berupaya menciptakan mobil yang lebih baik lagi,” tulis Toyota, dalam keterangan yang disitat di laman resmi, Selasa (4/6/2024).

“Sekali lagi, kami menyampaikan permintaan maaf yang tulus kepada pelanggan dan pemangku kepentingan kami,” tambah keterangan resmi kembali.

Dari keterangan resmi Toyota ini, meyakinkan pihaknya akan terus memberikan penjelasan rinci kepada pihak berwenang, dan mempercepat tindakan yang tepat, dan termasuk melakukan pengujian di hadapan saksi.

Sementara itu, Toyota menyatakan telah menyelidiki permohonan sertifikasi untuk modelnya sesuai dengan intruksi dari Kementerian Pertahanan, Infrastruktur, Transportasi dan Pariwisata (MLIT), pada 26 Januari 2024.

Pihak Toyota sendiri menyampaiakn, uji coba masih berlangsung, termasuk untuk model yang produksnya sudah dihentikan sejak 2014. Pengujian tersebut, menggunakan metode yang berbeda dari standar pemerintah, dan telah melaporkan kepada kementerian terkait.

Permohonan sertifikasi model yang dimaksud, tidak memadai data dalam uji perlindungan pejalan kaki dan penumpang untuk tiga model produksi tersebut dan juga terdapat kesalahan dalam uji tabrak dan metode pengujian lainnya untuk empat model yang dihentikan seperti Crown, Isis, Sienta, dan RX di Jepang.