Bos CATL Serukan Produsen EV Cina Stop Perang Harga

SHANGHAI, AVOLTARobin Zeng, Founder & Chairman Contemporary Amperex Technology Ltd (CATL) meminta kepada para produsen otomotif asal Cina, untuk menghentikan perang harga mobil listrik, yang sudah dilakukan sejak beberapa waktu lalu. Daripada bersaing seperti itu, menurut dia lebih baik fokus meningkatkan kualitas produk.

Mengutip laman South China Morning Post, Sabtu (29/6/2024) Zeng mengatakan, perang harga yang sedang dilakukan sekarang ini justru akan berdampak buruk pada keuntungan dan keamanan iklim industri otomotif.

“Persaingan dalam industri [EV] harus mengadu pemain satu sama lain dalam hal teknologi, nilai jangka panjang, keberlanjutan serta keselamatan dan keandalan,” ujar Zeng saat pertemuan tahunan New Champions ke-15, Summer Davos.

Sementara itu Cina State Planner atau Lembaga Perencanaan Pemerintahan Cina memperkirakan kelebihan pasokan membuat perang harga semakin intensif di antara produsen mobil listrik dan hibrida plug-in (PHEV) tahun ini. Selain itu berpotensi menimbulkan masalah lainnya.

Komisi Pembangunan dan Reformasi Nasional China (NDRC) memperkirakan lebih dari 110 model kendaraan energi baru dari total 150 mobil baru bakal diluncurkan tahun ini, sehingga meningkatkan persaingan.

NDRC juga memperkirakan permintaan pasar untuk kendaraan energi baru, termasuk kendaraan listrik dan hibrida plug-in, akan tumbuh 2,1 juta unit tahun ini. Namun para pabrikan juga bakal makin masif meluncurkan line up kendaraan mobilnya.

CATEGORIES
TAGS