Soal Mobil Listrik, Toyota Siap Saingi Tesla dan BYD

Akio Toyoda, Presiden Toyota, meluncurkan pikap Hilux Revo EV di Thailand. (InsideEV)

JAKARTA, AVOLTA – Raksasa otomotif dunia, Toyota akhirnya mulai angkat bicara soal rencana elektrifikasi kendaraan bermotor. Pabrikan asal Jepang itu mengungkap akan mengubah strategi untuk bersaing dengan Tesla dan BYD.

Melansir laman Insideevs, Kamis (22/12/2022), Tesla dan BYD merupakan produsen otomotif yang memegang pasar kendaraan listrik di dunia. Toyota pun ingin ikut bersaing agar masyarakat punya banyak pilihan mobil listrik di masa depan.

Pekan lalu, Presiden sekaligus CEO Toyota Akio Toyota memperkenalkan konsep pikap Hilux Revo EV di Thailand yang terlihat seperti sudah siap produksi massal. Toyoda. menyatakan, mobil ini didesain untuk mendukung netralitas karbon dan lingkungan lebih baik di masa depan.

“Saya percaya untuk tetap realistis kapan masyarakat bisa mengadopsi penuh BEV dan kapan infrastruktur pendukung bisa mendukung dengan skala yang ideal. Karena seperti mobil (teknologi) otonomos penuh yang seharusnya sudah mulai beroperasi saat ini, saya pikir BEV butuh waktu yang lebih lama untuk jadi mainstream ketimbang sudut pandang media yang meminta kami untuk percaya. Dan jujur saja, BEV bukan satu-satunya jalan menggapai netralitas karbon dunia,” ucap Toyoda, dilansir InsideEV, Selasa (20/12/2022).

Perlu diketahui, Toyota baru meluncurkan model kendaraan listrik pada awal tahun ini. Contoh mobil listrik bZ4X. Selain itu Toyota juga mengeluarkan kendaraan elektrifikasinya, yakni hybrid Prius.

Secara penjualan, Toyota telah menjual 14.421 kendaraan listrik di seluruh dunia pada Januari-Oktober 2022. Sedangkan Tesla dan BYD sama-sama mencatatkan penjualan mobil tiga digit.

Pada kuartal ketiga tahun ini Tesla dilaporkan berhasil mencatatkan pengiriman sebanyak 908.583 unit. Sementara merek kendaraan listrik asal Cina, BYD, menjual sebanyak 685.286 unit hingga Oktober 2022.

Meski belum diinformasikan secara lengkap, tapi Toyota mengungkapkan strategi mobil listrik baru ini diklaim tepat waktu dengan upaya pemerintah global dalam mendukung nol emisi.

CATEGORIES
TAGS