Elon Musk Puji Kekuatan Indonesia di Industri BEV Global

CEO Bakrie and Brothers Anindya Bakrie mewawancarai CEO Tesla Elon Musk dalam agenda Summit 1-on-1 conversation on NAVIGATING FUTURE DISRUPTION OF GLOBAL TECHNOLOGICAL INNOVATION di Bali Nusa Dua Convention Center, Senin (14/11 – 2022).

NUSA DUA, AVOLTA – CEO Tesla, Elon Musk memang batal menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20, di Nusa Dua, Bali. Namun, pria yang juga tercatat sebagai pemilik baru Twitter ini, hadir di B20 Summit, pada hari kedua, atau Senin (14/11/2022) secara virtual, melalui Zoom bersama CEO dan President Director PT Bakri & Brothers Tbk, Anindya Bakrie.

Dalam forum diskusi tersebut, orang terkaya di dunia ini menilai Indonesia sudah sangat siap untuk membangun industri baterai kendaraan listrik terintegrasi, karena memiliki cadangan nikel yang melimpah.

“Indonesia sudah bekerja dan memproduksi bahan-bahan penting seperti nikel, sebagai potensi bahan baku baterai,” ucap Elon pada sesi bertema Navigating Future Disruption of Global Technological Innovation.

Indonesia memang bertujuan menjadi salah satu pemain penting di industri kendaraan listrik dunia. Bahkan, saat ini pemerintah terus mendorong pembangunan ekosistem ramah lingkungan mulai dari hulu hingga hilir.

Presidensi G20 juga menjadi momentum bagi Indonesia untuk menunjukan komitmennya, sekaligus mengajak dunia dalam transisi energi menuju net zero emission pada 2060.

Pemerintah Indonesia juga tengah menyiapkan beragam insentif untuk pembelian unit kendaraan listrik dan konversi dari mobil dan sepeda motor bermesin konvesional menjadi listrik.

Selain itu, Presiden Joko Widodo juga telah mengeluarkan instruksi yang mewajibkan pejabat pemerintah, baik pusat maupun daerah beralih menggunakan kendaraan listrik dalam operasional pemerintahan.

CATEGORIES
TAGS