Jumlah SPKLU Jakarta Meningkat Tajam Dalam 5 Tahun

Pemerintah Tambah 10 SPKLU di Indonesia Timur (Dok PLN)

JAKARTA, AVOLTA – Perkembangan kendaraan listrik di Indonesia yang semakin bertumbuh pesat, ternyata juga dibarengi dengan jumlah stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) yang bertambah signifikan.

Bahkan, untuk di wilayah Jakarta saja, jumlah tempat pengisian baterai mobil listrik ini melonjak drastis dalam kurun waktu lima tahun.

Seperti diungkapkan PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jakarta Raya, pada 2019 hanya memiliki 3 SPKLU. Namun, per Juni 2024, jumlah tersebut melonjak menjadi 126 SPKLU.

“Pertumbuhan ini mencerminkan komitmen kuat dalam mendorong penggunaan kendaraan listrik, sebagai bagian dari upaya mengurangi emisi karbon dan mempercepat transisi menuju energi bersih,” ujar General Manager PLN UID, Jakarta Raya, Lasiran, dalam keterangan resmi.

Selain itu, jumlah transaksi di SPKLU ini juga terus bertambah setiap tahunnya. Seperti pada 2022, terdapat 9.002 transaksi, dan pada 2023 mencapai 41.384 transaksi.

Kemudian, sejak Mei 2024 sudah sebanyak 29.449 transaksi. Sehingga, total selama tiga tahun terakhir, mencapai 79.835 transaksi. Dengan jumlah tersebut, membuktikan masyarakat Jakarta yang sudah semakin banyak menggunakan kendaraan listrik.

Selain itu, total konsumsi listrik untuk pengisian daya mobil listrik mencapai 1.686.657 kWh. Jumlah ini setara dengan penggunaan listrik rata-rata sebesar 400 kWh per bulan bagi 4.216 pelanggan di Jakarta.

CATEGORIES
TAGS